Simbol-Simbol Dasar Flowchart
Flowchart merupakan gambar
atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta
instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap
simbol menggambarkan proses tertentu. Sedangkan hubungan antar proses
digambarkan dengan garis penghubung.
Flowchart disusun dengan
simbol-simbol. Simbol ini dipakai sebagai alat bantu menggambarkan proses di
dalam program.
Simbol-simbol yang dipakai antara lain :
1. Flow Direction
symbol yaitu simbol yang digunakan untuk menghubungkan antara simbol yang
satu dengan simbol yang lain. Simbol ini disebut juga connecting line.
2. Terminator
Symbol yaitu simbol yang digunakan untuk menghubungkan antara simbol yang
satu dengan simbol yang lain. Simbol ini disebut juga connecting line.
3. Terminator
Symbol yaitu simbol untuk permulaan (start) atau akhir (stop) dari suatu
kegiatan.
4. Connector
Symbol yaitu simbol untuk keluar – masuk atau penyambungan proses
dalam lembar / halaman yang sama.
5. Processing
Symbol yaitu simbol yang menunjukkan pengolahan yang dilakukan oleh
computer.
6. Simbol Manual
Operation yaitu simbol yang menunjukkan pengolahan yang tidak dilakukan
oleh computer.
7. Simbol Decision
yaitu simbol pemilihan proses berdasarkan kondisi yang ada.
8. Simbol
Input-Output yaitu simbol yang menyatakan proses input dan output tanpa
tergantung dengan jenis peralatannya.
9. Simbol Manual
Input yaitu simbol untuk pemasukan data secara manual on-line
keyboard.
10. Simbol Preparation yaitu simbol untuk
mempersiapkan penyimpanan yang akan digunakan sebagai tempat pengolahan di
dalam storage.
11. Simbol Predefine Proses yaitu simbol
untuk pelaksanaan suatu bagian (sub-program)/procedure.
12. Simbol Display yaitu simbol yang
menyatakan peralatan output yang digunakan yaitu layar, plotter, printer dan
sebagainya.
13. Simbol disk and On-line Storage yaitu
simbol yang menyatakan input yang berasal dari disk atau disimpan ke disk.
Kaidah-kaidah pembuatan Flowchart
Dalam pembuatan flowchart
tidak ada rumus atau patokan yang bersifat mutlak. Karena flowchart merupakan
gambaran hasil pemikiran dalam menganalisa suatu masalah dengan komputer.
Sehingga flowchart yang dihasilkan dapat bervariasi antara satu pemrogram
dengan pemrogram lainnya.
Namun secara garis besar, setiap pengolahan selalu terdiri
dari tiga bagian utama, yaitu;
1. Input berupa bahan
mentah
2. Proses pengolahan
3. Output berupa bahan
jadi.
Untuk pengolahan data dengan
komputer, dapat dirangkum urutan dasar untuk pemecahan suatu masalah, yaitu;
· START:berisi
instruksi untuk persiapan perlatan yang diperlukan sebelum menangani
pemecahan masalah.
· READ: berisi
instruksi untuk membaca data dari suatu peralatan input.
· PROCESS: berisi
kegiatan yang berkaitan dengan pemecahan persoalan sesuai dengan data yang
dibaca.
· WRITE: berisi
instruksi untuk merekam hasil kegiatan ke perlatan output.
· END: mengakhiri
kegiatan pengolahan
Gambar berikut memperlihatkan flowchart dari kegiatan dasar
diatas.
Dari gambar flowchart di atas
terlihat bahwa suatu flowchart harus terdapat proses persiapan dan proses
akhir. Dan yang menjadi topik dalam pembahasan ini adalah tahap proses. Karena
kegiatan ini banyak mengandung variasi sesuai dengan kompleksitas masalah yang
akan dipecahkan. Walaupun tidak ada kaidah-kaidah yang baku dalam penyusunan
flowchart, namun ada beberapa anjuran yaitu:
- Hindari pengulangan proses yang tidak perlu dan logika yang berbelit sehingga jalannya proses menjadi singkat
- Penggambaran flowchart yang simetris dengan arah yang jelas.
- Sebuah flowchart diawali dari satu titik START dan diakhiri dengan END.
:
SSumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar